Sabtu, 31 Juli 2010

Apakah Seperti Itu?

Ada seorang cowok udah mau kawin, he got nothing to complain about ceweknya.... cantik, pintar, kaya, pokoknya kalau dia kawin, jadi perkawinan ideal deh.... cuman, ada satu problem.... calon ibu mertuanya lebih cantik dari anaknya dan geniittt banget...... tiap dia main ke rumah ceweknya, si calon mertuanya itu pasti lenggak lenggok lewat sambil memamerkan gerakan tubuh yang aduhai......

Suatu hari dia diundang makan malam ke rumah ceweknya.... begitu dateng, yang menyambut si ibu ca-mer ini, si ca-mer bilang kalau suami sama anaknya lagi keluar rumah dan baru balik satu jam lagi..... pokoknya si ibu ca-mer ini secara explisit mengajak cowok ini untuk bercintaan ria.... katanya mumpung kamu belom kawin......

Akhirnya si ibu ngasih ultimatum..... silahkan pikirkan dan decide sendiri.... kalau kamu mau, I'll be waiting in the bedroom upstairs... tapi kalau kamu nggak mau, you know where the door is...... abis bilang gitu, si ibu berlenggak lenggok ke atas sambil melemparkan senyum genit....

Lama si cowok termenung... akhirnya dengan langkah gontai dia buka pintu dan keluar rumah.... ternyata... begitu melewati pintu, si calon bapak mertuanya udah menunggu di luar dengan air mata haru.... dia dipeluk sama si bapak sambil bilang.... welcome to the family... it's a little test that we do.... we want to know what kind of person our daughter will be marrying to.... katanya gitu...... dan.... do you know the morale of this story?????

*always keep your condom in your car*

he he he.... padahal si cowok sebenarnya cuman mau ngambil kondom dulu ke mobilnya...

Jumat, 30 Juli 2010

A Poem of Joy!

A Poem of Joy!
Sing me a new song,
and let us dance with glee;
Come paint me a rainbow,
and remind me that I’m free!

Hug me and kiss me,
and let us dance for joy!
Declare this a new day,
in triumphant voice.

For my heart can’t contain
such a feeling of bliss,
For my heart cannot ponder
what has come from abyss.

In the spur of a moment,
in the blink of an eye,
all that’s before us is gladness,
all around is delight!

There’s a shower of blessing,
there’s a pouring of light.
There’s a flooding of flowers,
in a world that is bright.

Had I lived before,,
I have never really lived.
For today is the day,
that I have learned how to live!

I will give of my all,
I will share what is mine.
I will search all the earth
to make love yours and mine.

God has blessed me indeed,
God has blessed you and me,
For once I was blind,
but now I can see!



Read more: http://itakeoffthemask.com/page/2/?awt_m=1RegJ4SBfgV&awt_email=buahrenungan%40gmail.com#ixzz0v7yANyDJ

To Receive The Undivided Attention of a Friend

To Receive The Undivided Attention of a Friend

Someone noticed you,
someone cared,
somebody listened
wholeheartedly
to whatever it is you’ve got to say.

In a world where there are
so many busy people,
too busy to care
or even look your way,
such moments are God-given,
such friends are gifts,
such moments are joys
so close to heaven itself.



Read more: http://itakeoffthemask.com/page/2/?awt_m=1RegJ4SBfgV&awt_email=buahrenungan%40gmail.com#ixzz0v7wv4hUL

Our Prayers, In Heaven’s Eyes

Our Prayers, In Heaven’s Eyes

Tears In Heaven

Would you know my name, if I saw you in heaven?
Would it be the same, if I saw you in heaven?
I must be strong and carry on
‘couse I know I don’t belong, here in heaven

Would you hold my hand, if I saw you in heaven?
Would you help my stand, if I saw you in heaven?
I’ll find my way through night and day
‘couse I know I just can’t stay .. here in heaven…

Time can bring you down, time can bend your knees
Time can break your heart
Have you begging please…. Begging please….

Beyond the door, there’s peace I’m sure
And I know there’ll be no more tears in heaven

Puisi Refleksi

KUSADARI

Kusadari akhirnya kerapuhan imanku
Telah membawa jiwa dan ragaku
Kedalam dunia yang tak tentu arah
Kusadari akhirnya Kau tiada duanya
Tempat memohon beraneka pinta
Tempat berlindung dari segala marabahaya

Oh Tuhan …mohon ampun
Atas dosa dan dosa selama ini
Aku tak menjalankan perintahMu
Tak pedulikan namaMu, tenggelam melupakan diriMu

Oh Tuhan… mohon ampun
Atas dosa dan dosa sempatkanlah
Aku bertobat hidup dijalanMu
Tak peduli kewajibanku sebelum tutup usia
Kembali kepadaMu


Ekaristi kaum muda Gereja Antonius Kotabaru

Kamis, 29 Juli 2010

BuahRenungan: Blogger Buzz: Blogger integrates with Amazon Associates

BuahRenungan: Blogger Buzz: Blogger integrates with Amazon Associates

Blogger Buzz: Blogger integrates with Amazon Associates

Blogger Buzz: Blogger integrates with Amazon Associates: "If you’re an existing Amazon Associate, completing this setup simply makes the Product Finder available on Blogger for you — you continue to earn the same referral rate from Amazon. New Associates receive the same referral rate from Amazon that they would have received if they signed up directly. If you’re not interested in earning a referral, you can still install the Product Finder: from the “Amazon Associates” page under the Monetize tab, click “I'll do this later — show me more Amazon options” and then click “Add the Product Finder” button.

A quick note about trust: affiliate programs work well when readers trust you. You should avoid promoting products simply because of the referral fee you might earn — readers may lose some of that trust if they sense your posts exist solely to make you money. You may also want to disclose to your readers that you will earn a commission on their purchase — some readers even prefer knowing that you benefit from their business.

There’s more information about this integration at Amazon.com, and the Amazon Associates blog has some more details. This integration is the result of months of collaboration between the engineers at both companies, and we’re very excited to share the results of this collaboration with you. Happy blogging!"

Rabu, 28 Juli 2010

Renungan Cinta

apalah art cinta ketika cinta itu cuma menyakiti...
cinta dengan imbalan hanya akan menyisakan perih di kemudian hari...
berikan cintamu tanpa harap balas dari orang lain..
biarlah Tuhan membalas apa yg telah kit alakukan di dunia ini.

Selasa, 27 Juli 2010

Puisi Cinta

puisi ada apa dengan cinta
Kulari ke hutan kemudian menyanyiku
kulari ke pantai kemudian teriakku
sepi, sepi dan sendiri
aku benci

Aku ngin bingar
aku mau di pasar
bosan aku dengan penat
dan enyah saja kau pekat
seperti berjelaga
jika ku sendiri

Pecahkan saja gelasnya
biar ramai
biar mengaduh sampai gaduh

Ah...ada malaikat menyulam
jaring laba-laba belang
di tembok keraton putih
kenapa tak goyangkan saja loncengnya
biar terdera

Atau aku harus lari ke hutan
belok ke pantai .........

renungan tentang Cinta

Sebuah kisah tentang cinta dan kasih yang menyadarkan kita bahwa cinta itu ga bisa digantikan oleh apapun juga di dunia ini:
Surat seorang umat kepada seorang pastor.

“Romo, aku punya seorang sahabat, Sebut saja Intan. Intan adalah seorang wanita yang cerdas, bersemangat, dan mampu untuk maju dan berkembang. Tidak hanya sukses dalam studinya, Intan pun berhasil dalam meniti karirnya. Kemauan dan kemampuannya membawa berkah yang berlimpah bagi dirinya dan memberi kebanggaan bagi keluarganya. Alkisah, Intan mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan studinya di luar negeri. Tak hanya studi, Intan pun mengembangkan usahanya dalam meniti karir yang lebih maju. Saat itulah Intan mengenal seorang lelaki, yang kemudian menjadi pasangan hidupnya. Setelah menyelesaikan studinya, Intan pun memutuskan untuk membina sebuah bahtera kehidupan bersama orang yang dicintai dan mencintai dirinya.Waktu terus berjalan, sejalan dengan semakin suksesnya karir Intan, Intan pun mendapatkan seorang momongan. Seorang malaikat kecil yang bernama Dinda. Kelahiran Dinda merupakan berkah yang sangat besar bagi Intan dan keluarga. Kehadiran dinda merupakan datangnya Malaikat kecil yang memberi penghiburan dan kebahagiaan dalam keluarga.Dalam kesibukannya di karir, Intan berusaha untuk tetap meluangkan waktu untuk malaikat kecilnya. Dan karena keterbatasan waktu yang dapat Intan berikan kepada putrinya, Intan memakai jasa seorang baby sister untuk merawat Dinda.
Pada suatu pagi, Dinda mulai rewel dan tidak mau dimandikan oleh siapapun kecuali oleh mamanya,Intan.”

Oh ya, Intan sebagai wanita karir, sangat memperhitungkan detik demi detik dan menjadwal semua kegiatan yang akan dilakukannya. Baik atau buruknya, saya tidak berani memberi penilaian, Romo, karena saya tidak mempunyai hak untuk melakukan hal itu.

“Kesibukannya tidak memungkinkan Intan untuk memandikan anaknya. Dia berusaha membujuk dan semua orang di rumah pun berusaha untuk membujuk agak Dinda mau dimandikan oleh baby sisternya. Pagi pun berlalu berganti siang.Dinda sakit. Badannya mulai panas dan demam menyerang. Sang baby sister semakin kebingungan ketikan panas suhu tubuh Dinda semakin tinggi. Dinda pun dilarikan ke rumah sakit. Intan dan suaminya sangat kaget mendengar berita itu. Mereka pun bergegas menuju rumah sakit. Tapi sayang, Intan terlambat. Intan mendapatkan malaikat kecilnya sudah terbujur kaku.
Sedih… sedih yang mendalam bagi Intan. Malaikat kecilnya yang lincah sudah pergi kembali ke sang empunya kehidupan. Intan sangat menyesal karena tidak sempat memberikan permintaan terakhir putri satu-satunya yaitu dimandikan oleh mamanya.
Tak menunggu lama, sesampainya di rumah, Intan langsung memandikan putri kesayangannya untuk terakhir kalinya.”

Sebuah kish hidup yang menyedihkan. Tak ada satupun orang di dunia ini yang dapat mengetahui kapan ajal itu akan tiba.
Cinta, ajaran utama dan penting, bukanlah benda atau barang yang dapat dinilai dengan materi.
Selagi cinta itu dapat kita bagikan…..
bagilah cinta itu.
Selagi cinta itu dapat kita berikan…..
Berikanlah cinta itu.

Sabtu, 24 Juli 2010

renungan anak manusia

DUA MANUSIA

Dua manusia duduk dan bicara
Tentang cinta dan kasih sayang
Lagu lama terulang kembali tak mengapa itu wajar saja
Jika mereka membagi cinta kasihnya
Ke kekasihnya… ke kaekasihnya…..
Maka semua ini tak akan terjadi pada mereka berdua …..
Dua manusia kini terbang tinggi dan melayang
Tinggalkan dunia
Kini mereka hidup bersama di usia muda belum saatnya…..
Jika mereka mencoba menahan
Nafsu manusia… nafsu manusia….
Maka semua ini tak akan terjadi pada mereka berdua

Sebuah puisi yang menjadi background dalam ekaristi kaum muda
di Gereja Antonius Kotabaru

Jumat, 23 Juli 2010

renungan pagi

hari yang cerah di pagi hari
anak manusia mulai terjaga dari tidurnya.
mengucap syukur atas hidup yg kembali boleh dinikmati
memulai hari dengan membersihkan diri.

dengan kekuatan cinta dan senyum di hati
menyerahkan segala karya bagi Dia yg maha memberi....

smoga hari ini lebih baik dari hari kemarin

Kamis, 22 Juli 2010

renungan

Tuhan menciptakan manusia sempurna adanya....
apa yang akan kita perbuat adalah hak kita.............
tanggung jawab kita yang paling besar hanya pada-Nya...
baik buruk kita, hanya kita yg menikmatinya.....

renungan hati

“Surat Dari Surga”

Mama tersayang…………
Saat ini aku ada di surga ma… dan aku sedang berada dalam pelukan Tuhan. Dia begitu mencintaiku dan sekarang Dia sedang menangis bersamaku, untuk hatiku yang telah hancur. Sebenarnya aku ingin menjadi gadis kecilmu, namun sampai sekarang, aku tidak pernah mengerti apa yang telah aku alami. Dulu aku begitu bahagia ketika aku sadar akan keberadaanku. Saat itu aku ada dalam gelap namun hangat. Aku melihat jari tanganku dan tampaknya aku begitu cantik sejauh aku berkembang………

Bahkan di hari-hari awlklu. Aku merasa ada ikatan yang istimewa antara mama dan aku. Mama, kadang aku mendengar mama menangis dan aku menangis bersamamu. Pernah kudengar mama menjerit dan berteriak, kemudian menangis. Aku juga mendengar, mungkin itu suara ayahku, yang juga berteriak dengan keras. Aku takut sekali dan aku sangat berharap semoga semuanya segera berakhir dengan baik-baik saja.

Sampai suatu hari, mama hamper menangis seharian. Aku ikut sedih. Tak dapat kubayangkan mengapa mama begitu tidak bahagia. Tapi hari itu juga, peristiwa yang menakutkan terjadi. Ada monster jahat yang datang ke tempat dimana aku tinggal. Aku kira mama membiarkannya begitu saja karena mama tidak pernah mencoba untuk menolangku. Monster itu datang mendekat dan semakin terus mendekat dan aku terus menjerit dan menjerit sekuat tenagaku, “Mama … mama, tolong aku ma… tolong aku ma…”. Aku terus menjerit karena sakit sekali rasanya. Betapa aku memohon untuk dihentikanitu semua. Tapi itu tak pernah tejadi. Aku menjerit sangat keras ketika aku merasa kakiku mulai putus dan kemudian tanganku dan kemudian……

Walaupun aku dalam kesakitan, aku sadar bahwa sedang sekarat, mati atas kesakitan yang sangat. Aku hanya membayangkan hal yang sama juga mereka lakukan pada mama.

Aku hanya mau bilang kalau aku saying mama sebelum aku pergi, cuma aku tidak pernah tau kata apa yang bisa membuat mama mengerti. Tapi aku tak akan pernah bisa mengucapkan itu semua, aku sudah meninggal.

Mama, setelah itu aku terbang bersama bidadari cantik. Dibawanya aku ke suatu tempat yang indah. Aku masih menangis tapi semua kesakitan itu sudah lenyap. Aku bahagia sekali di sini. Tapi kadang akupun ingin tinggal bersama mama. Aku berusaha keras untuk hidup. Aku ingin hidup, mama. Aku punya keinginan, tapi aku tak bisa.

Mama… aku sayang mama dan aku harap mama tidak lagi merasakan kesakitan yang aku rasakan.


Dengan penuh cinta,
Dari anakmu yang tak pernah terlahirkan

Sebuah renungan dalam suatu misa kaum muda di Gereja Antonius Kotabaru

Rabu, 21 Juli 2010

renungan pria

Dimata wanita, tentu Pria yang matang, yg
bukan
ABG lg, yang siap untuk Anda nikahi, pria yang
ideal itu sangat sederhana, Cuma mampu
membuat dia
nyaman, membanggakan secara batin (bukan
visual,
ketampanan misalnya), dan ngemong. Wanita akan
lebih tunduk dengan pria yg tegas, mampu
mengambil
keputusan, percaya diri, sangat konsisten, dan
gampang meminta maaf jika bersalah.
Pria jenis ini akan membuat wanita betah berlama2
berbicara dengannya, memandang matanya dan
mencari2 adakah cinta dimata lelaki semacam itu.
Selain rasa kagum, wanita nyaman bersama pria
yg
cerdas, menguasai banyak hal dan bidang tertentu,
dan mampu beradaptasi dengan cepat, tak
minderan
meskipun miskin. Berani, berjiwa besar dan jujur.
Saya selalu nyaman bersama pria yang
memandang
saya dengan sikap hormat, tak merendahkan,
meskipun dia lebih pintar dari saya. Pria semacam
ini membuat saya merasa berharga berada di
sampingnya. Sayang, sekarang kian sulit
mendapatkannya. Dalam pergaulan saya, pria jenis
ini justru datang dari lelaki yg rata2 sudah
menikah. Saya sulit memilikinya.
Nah, liat itulah kelemahan pria muda, gagal
menangkap keinginan wanita, tak sabar dan tak
tahu
cara memperlakukan wanita. Mereka banyak
menganggap jika kaya, perlente dan bersih,
otomatis wanita akan meyukainya. Cara pandang
semacam itu membuat saya justru memandang
rendah
mereka. Ya sebagian pria merasa ideal karena
kantong atau busananya atau cerita tentang
liburannya, bukan karena sikap diri dan bathinnya.
Nah, lihat tak sulitkan menjadi pria yg ideal?
Sangat sangat sederhana, sangat gampang, yg
penting sikap bathin Anda dan rasa rendah hati
untuk selalu membuat diri sempurna dengan
balutan
kejujuran, tak susah kok sungguh

renungan sahabat

Friendship

• is talking a walk together over the salling leaves
• is having no hesitation in making a new
• is being together to encourage him
• 90is being the first to beg a pardon for an argument
• is listening to him problem
• is being glad seeing him on the street
• is applauding his victory
• is not jealous when saw his lucky
• is one who I can trust… in my secret….

You have made rich by giving me the gift of hope, by being there when needed a friend and by giving me a shove in right direction when I hesitated. Thank for bringing happiness to a heart full of woe and for all the wonderful things you do. I found a true friend, when I found you……

dari seseorang yg pernah hadir dalam kehidupan cintaku.....

Selasa, 20 Juli 2010

sedang merenung

sejenak merenung

KUSADARI

Kusadari akhirnya kerapuhan imanku

Telah membawa jiwa dan ragaku

Kedalam dunia yang tak tentu arah

Kusadari akhirnya Kau tiada duanya

Tempat memohon beraneka pinta

Tempat berlindung dari segala marabahaya

Oh Tuhan …mohon ampun

Atas dosa dan dosa selama ini

Aku tak menjalankan perintahMu

Tak pedulikan namaMu, tenggelam melupakan diriMu

Oh Tuhan… mohon ampun

Atas dosa dan dosa sempatkanlah

Aku bertobat hidup dijalanMu

Tak peduli kewajibanku sebelum tutup usia

Kembali kepadaMu

Ekaristi kaum muda Gereja Antonius Kotabaru